SLEMAN, INDOTENIS.COM — Antusiasme peserta Turnamen Tenis Lapangan Pandoyono Terbuka I terpancar saat mereka berkumpul di Gedung Olah Raga (GOR) Lapangan Tenis Pemkab Sleman, Sabtu (27/7/2024). Mereka gembira karena bisa bertemu dengan kawan-kawannya yang sudah lama tidak berjumpa.
Selain itu, mereka bergembira karena bisa mengikuti turnamen tenis sambil refreshing ke luar kota. Seperti diungkapkan Syamsul Huda yang berasal dari Kota Gresik, Jawa Timur. Syamsul, seorang pensiunan karyawan PT Petrokimia Gresik yang memiliki hobi bermain tenis.
Di Kota Gresik, Syamsul tergabung dalam klub tenis pensiunan karyawan PT Petrokimia Gresik. Mereka sering melawat ke luar daerah untuk bersilaturahmi dan latih tanding, seperti ke Malang, Madiun, Nganjuk, Kediri, bahkan sampai ke Yogyakarta.
Namun anggota klubnya jarang yang mengikuti turnamen perorangan seperti Pandoyono Terbuka ini. “Saya tertarik ikut turnamen Pandoyono Terbuka ini karena bisa bertemu dengan teman-teman,” kata Syamsul kepada indotenis.com di lapangan tenis Pemkab Sleman, Sabtu (27/7/2024).
Di turnamen ini, Syamsul berpasangan dengan Seno, warga Palagan Yogyakarta yang sudah cukup lama dikenalnya. Syamsul sendiri sering bermain bersama dengan klub tenis Mataram Bumi Sejahtera (MBS) yang anggotanya termasuk Seno.
“Kita ikut turnamen ini bukan untuk menjadi juara, tetapi bisa bermain tenis bersama. Apalagi dalam turnamen ini menggunakan sistem setengah kompetisi sehingga paling tidak bisa main lebih dari satu kali,” kata Syamsul.
Kemudian setelah bermain tenis, Syamsul sering menyempatkan diri untuk mengunjungi kafe yang ada live musiknya. Di kafe, Syamsul bisa menyalurkan bakatnya untuk bernyanyi. “Pak Syamsul, ini paling senang membawakan lagu-lagu barat,” tambah Seno.
Sedang Haryadi dari Tulungagung, Jawa Timur memiliki alasan yang berbeda. Haryadi yang mengikuti Kelompok Umur 100 memiliki hobi mengikuti turnamen tenis di berbagai daerah. “Tergantung turnamen tenisnya diselenggarakan di mana. Kalau di Jakarta, kita ke Jakarta. Kalau di Bandung ya ikut ke Bandung, dan sekarang yang menyelenggarakan di Yogyakarta ya ke sini,” kata Haryadi.
Turnamen Tenis Lapangan Pandoyono Terbuka I diikuti sebanyak 162 pemain yang berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, DKI Jaya, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Papua, Bali dan lain-lain. Peserta turnamen tenis nomor ganda putra ini dibagi menjadi dua Kelompok Umur (KU) 100 dan 120 tahun. Mereka bertanding pada Sabtu-Ahad (27-28/7/2024) untuk memperebutkan total hadiah uang sebesar Rp 28 juta. (*)