PARIS, INDOTENIS.COM — Petenis berusia 17 tahun, Mirra Andreeva mencatatkan sejarah di Grandslam Roland Garros, Paris, Prancis, Rabu (5/6/2024). Andreeva berhasil mengalahkan juara Australia Terbuka Aryna Sabalenka 6-7(5), 6-4, 6-4 untuk menjadi semifinalis termuda di Roland Garros sekaligus Grand Slam dalam hampir tiga dekade.
Di perempat final, Andreeva berjuang melewati Sabalenka yang sedang sakit. Sabalenka sempat mendapatkan perawatan medis pada set pertama. Andreeva akhirnya berhasil mengalahkan pemain nomor 2 dunia, Sabalenka untuk pertama kalinya dari tiga pertemuan karirnya. Andreeva berjuang dalam waktu 2 jam 29 menit.
Keberhasilan ini menempatkan Andreeva menjadi wanita termuda yang mencapai semifinal Grand Slam. Sebelumnya, rekor termuda diciptakan mantan petenis nomor satu dunia, Martina Hingis. Petenis Swiss ini menjadi semifinalis Roland Garros dan AS Terbuka pada tahun 1997 ketika masih berusia 16 tahun.
Selanjutnya, Andreeva akan menghadapi petenis unggulan 12, Jasmine Paolini dari Italia. Paolini berhasil mengalahkan mengalahkan unggulan 4, Elena Rybakina 6-2, 4-6, 6-4 setelah berjuang selama 2 jam 3 menit. (*)