Sembilan Pasang Petenis MTC Ikuti Pandoyono Cup 2023

MTC
Wahyu Trisukarno berupaya mengembalikan bola di pertandingan hari pertama Pandoyono Cup di Lapangan Tenis Menoreh Kalisoko. (foto : heri purwata)

KULONPROGO, INDOTENIS.COM — Sembilan pasangan pemain tenis anggota Minggir Tenis Club (MTC) berlaga di Lapangan Menoreh Kalisoko, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu -Ahad (22-23/7/2023). Mereka bersaing memperebutkan total hadiah uang sebesar Rp 20 juta dan dua sepeda motor matic.

Mereka adalah Edy/Cahyo,Wahyu Trisukarno/Setyo, Radityo/Aang, Sahrul/Bakri, Prabowo/Restu, Fauzi/Irvan, Hari Purnama/Ardian, Joko/Sabar, dan Tri Prasetyo/Agus. Penentuan pasangan dilakukan dengan cara diundi sehingga masing-masing pemain tidak bisa memilih kawan.

Read More

Dijelaskan Hari Purnama, pemrakarsa Pandoyono Cup, para juara akan mendapatkan hadiah uang. Juara pertama mendapatkan hadiah dua motor dan uang sebesar Rp 3 juta. Sedang juara dua mendapat uang Rp 5 juta, juara tiga uang Rp 4 juta, juara empat Rp 3 juta. Kemudian juara harapan 1 Rp 2 juta, juara harapan 2 Rp 1 juta. Sedang pemain yang tidak meraih juara mendapatkan uang masing-masing sebesar Rp 300 ribu.

“Penyelenggaraan tahun ini memang lebih spesial. Karena bertepatan dengan ulang tahun ibu saya, Mukidah Pandoyono yang memasuki usia 80 tahun. Sehingga sangat spesial, maka hadiah juga kita tingkatkan. Biasanya hanya total uang Rp 20 juta. Sekarang ditambah dua sepeda motor matic,” kata Hari Purnama.

Prabowo. (foto : heri purwata)

Pertandingan, kata Hari Purnama, menggunakan sistem satu kompetisi penuh. Sehingga masing-masing pasangan akan bermain delapan kali selama dua hari. Hari pertama, masing-masing pasangan main empat kali, dan hari kedua juga bermain empat kali. Selanjutnya, hasil pertandingan akan dijumlahkan untuk menentukan siapa juara-juaranya.

Tahun 2022 lalu, juara pertama diraih pasangan Prabowo/Nanang. Sedang berturut-turut juara kedua pasangan Cahyo/Joko, juara ketiga ganda Setyo/Wahyu, juara harapan 1 Hari Purnama/Ardian, dan juara harapan 2 Bakri/Edi.

Hari Purnama mengatakan turnamen tenis Pandoyono Cup ini diharapkan dapat menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap olahraga tenis. Selain itu, juga dimaksudkan untuk menjalin persahabatan ‘paseduluran sak lawase‘ melalui olahraga tenis.

Hari Purnama. (foto : heri purwata)

Hari Purnama mengakui turnamen tenis Pandoyono Cup ini masih bersifat Internal anggota MTC (Minggir Tenis Club). Namun ke depan ia berupaya untuk mengembangkan peserta lebih luas dan masyarakat umum pecinta tenis dapat mengikutinya. “Harapannya, jika pesertanya semakin banyak maka Pandoyono Cup akan dikenal publik. Sehingga menarik banyak orang untuk meningkatkan kesehatan melalui bermain tenis,” katanya. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *