Deddy Prasetyo : Tenis Olahraga Open Skills

Pelatih tenis nasional, Deddy Prasetyo. (foto : heri purwata)
Deddy Prasetyo, pelatih tenis nasional. (foto : heri purwata)

YOGYAKARTA, INDOTENIS.COM — Pelatih tenis nasional, Deddy Prasetyo mengungkapkan tenis merupakan olahraga open skills. Olahraga yang menuntut pemainnya untuk selalu pandai beradaptasi dengan situasi pertandingan yang berubah dengan cepat.

Deddy Prasetyo mengungkapkan hal itu saat dimintai pendapatnya mengapa petenis Serbia, Olga Danilovic yang kalah 0-6 di set pertama dapat memenangkan dua set berikutnya saat lawan Donna Vekic di Roland Garros, Jumat (31/5/2024). Petenis Serbia berhasil mengalahkan petenis Kroasia, Donna Vekic dengan skore 0-6, 7-5, 7-6(8) di Court Simonne-Mathieu.

Read More

Lebih lanjut Deddy Prasetyo menjelaskan suasana psychologis pemain saat bertanding juga berpengaruh terhadap penampilannya. “Mereka yang kurang pandai mengendalikan emosi akan mudah berubah kondisi psychological-physiological-nya,” kata Deddy kepada indotenis.com, Sabtu (1/6/2024).

Saat bertanding, kata Deddy, produksi adrenalin akan berlangsung terus menerus akibat emosional. Hal ini akan mempengaruhi energy system yang bekerja saat permainan terjadi (normalnya 70-75% = Alactic system < 10 det, karena emosi system glycolysis yg muncul > 20-30 det/melamban). “Akibatnya atlit yang bersangkutan jadi terganggu kondisi fisiknya. Karena juga berkaitan dengan faktor psychology, maka mental petenis bisa ikut terganggu,” kata Deddy.

Karena itu, Deddy menganjurkan agar petenis yang sudah memenangkan set pertama tidak boleh lengah. Petenis harus harus terus focus pada apa yang sudah berhasil dia lakukan di set pertama. Filosopinya, jangan merubah taktik yang sudah berhasil.

“Dua faktor tersebut yang sering tidak konsisten dilakukan petenis. Sehingga petenis yang sudah menang di set pertama, bisa saja kalah di dua set berikutnya,” kata Deddy. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *